layarHD (hight definition) yang menggunakan resolusi tinggi sesuai dengan namanya yakni 1280 x 720 pixel sehingga mengalami peningkatan pada kejernihan layar saat digunakan pada smartphone, tablet, maupun phablet. Jenis layar ini kebanyakan digunakan pada smartphone kelas menengah ke atas untuk menarik perhatian konsumen. 5) Jenis Layar Full HD . - Resolusi adalah ukuran untuk menggambarkan ketajaman dan kejelasan citra image atau gambar picture. Berikut ini penjelasan singkat apa itu resolusi Apa itu resolusi? Melansir Techopedia, resolusi adalah istilah yang luas dan mungkin memiliki arti berbeda di berbagai bidang industri komputer dan media, resolusi mengacu pada resolusi tampilan dan jumlah elemen gambar piksel atau titik yang dapat ditampilkan secara horizontal dan vertikal oleh layar. Resolusi dalam hal ini mengacu pada banyaknya piksel yang dapat dihasilkan layar secara horizontal width/lebar dan vertikal height/tinggi. Ukuran ini juga berlaku untuk gambar digital. Untuk audio, resolusi mengacu pada kedalaman bit rekaman digital, atau jumlah bit informasi yang disimpan dalam sampel. Istilah ini terkait langsung dengan kualitas rekaman. Untuk printer, resolusi menunjuk ke titik per inci Dots Per Inch atau DPI dari bahan yang dihasilkan printer, yang juga menunjukkan seberapa kecil dan halusnya titik tersebut. Semakin tinggi DPI, semakin tajam hasil cetakannya. Untuk gambar komputer, resolusi dijelaskan dalam piksel per inci Pixel Per Inch atau PPI, yaitu nilai yang menentukan banyaknya piksel yang ditampilkan per inci dalam gambar tertentu. Berbeda dari resolusi layar, yang menentukan banyaknya piksel di layar. Baca juga Apa itu Bitmap? Penggunaan istilah resolusi Istilah resolusi di bidang komputer sering digunakan sebagai metrik untuk menilai kualitas monitor, printer, gambar digital, dan berbagai teknologi perangkat keras dan perangkat lunak lainnya. Di media hiburan, resolusi untuk membedakan kualitas visual film, antara film High Definition HD dan Standard Definition SD. Istilah resolusi populer digunakan untuk menggambarkan kemampuan tampilan perangkat seluler. Serta untuk menentukan resolusi screen layar, monitor, atau televisi. Ukuran resolusi Ukuran resolusi dapat diubah-ubah, dapat ditingkatkan atau diturunkan. Mengutip Computer Hope, saat resolusi meningkat, gambar menjadi lebih tajam karena kepadatan piksel yang lebih tinggi. Sebaliknya, jika resolusi diturunkan maka gambar tidak tajam, dan persyaratan kinerja menurun. Baca juga Apa itu Vektor? Kita pasti sudah sering melihat deskripsi resolusi layar seperti 720p, 1080i, 1080p, 1440p, 2K, 4K dan 8K. Tahukah kamu apa maksudnya? Melansir Digital Citizen, angka tersebut mengacu pada jumlah garis horizontal pada tampilan monitor komputer. Sedangkan huruf p progressive dan huruf i interlaced di belakang angka untuk menunjukkan apakah tampilan berupa pemindaian progresif atau pemindaian interlaced. Berikut ini ukuran resolusi yang umum digunakan 720p = 1280 x 720, biasanya dikenal sebagai resolusi HD atau HD Ready. 1080p = 1920 x 1080, biasanya dikenal sebagai resolusi FHD atau Full HD. 1440p = 2560 x 1440, umumnya dikenal sebagai resolusi QHD atau Quad HD, terdapat pada monitor game dan smartphone kelas atas. 1440p empat kali resolusi 720p HD atau HD ready. Banyak smartphone premium memiliki fitur yang disebut resolusi 2960x1440 Quad HD +, yang masih cocok dengan 1440p. 4K atau 2160p = 3840 x 2160, umumnya dikenal sebagai resolusi 4K, UHD, atau Ultra HD. Ini adalah resolusi layar yang sangat besar, dan terdapat di TV premium dan monitor komputer. 2160p disebut 4K karena lebarnya mendekati 4000 piksel. Dengan kata lain, empat kali piksel 1080p FHD atau Full HD. 8K atau 4320p = 7680 x 4320, menawarkan piksel 16 kali lebih banyak daripada resolusi 1080p FHD atau Full HD biasa. Saat ini, 8K hanya ada di TV mahal dari Samsung dan LG. Baca juga Pengertian Grafis Bitmap dan Vektor Apa itu aspect ratio? Istilah rasio aspek awalnya digunakan dalam film, yaitu perbandingan lebar gambar dengan tingginya. Awalnya, rasio aspek film untuk televisi dan komputer adalah 43. Seiring perkembangan, rasio aspek gambar bergerak motion picture berubah jauh lebih cepat ke layar yang lebih lebar. Beberapa resolusi paling umum yang dapat digunakan untuk setiap rasio aspek adalah Resolusi rasio aspek 43 mencakup 640 × 480, 800 × 600, 960 × 720, 1024 × 768, 1280 × 960, 1400 × 1050, 1440 × 1080, 1600 × 1200, 1856 × 1392, 1920 × 1440, and 2048 × 1536. Resolusi rasio aspek 1610 mencakup 1280 × 800, 1440 × 900, 1680 × 1050, 1920 × 1200, dan 2560 × 1600. Resolusi rasio aspek 16 9 mencakup 1024 × 576, 1152 × 648, 1280 × 720 HD, 1366 × 768, 1600 × 900, 1920 × 1080 FHD, 2560 × 1440 QHD, 3840 × 2160 4K , dan 7680 x 4320 8K. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. – Resolusi layar adalah salah satu jenis spesifikasi yang sering kita perhatikan ketika akan membeli perangkat smartphone maupun laptop. Melalui spesifikasi resolusi layar ini, kita dapat mengetahui berapa luas layar gadget yang akan kita beli. Mulai dari perangkat dengan resolusi layar kecil hingga besar bisa kita temukan dengan mudah di pasaran untuk menyesuaikan dengan kebutuhan kita sendiri sebagai pengguna. Ada yang lebih menginginkan menggunakan resolusi layar besar karena lebih jelas dan tajam, namun tak jarang juga yang lebih memiliki resolusi layar kecil karena lebih simpel dan praktis dalam genggaman. Dalam pembahasan ini, Kami akan memberikan ulasan beberapa jenis resolusi layar dan perbedaannya. Bagi yang belum tahu, yuk simak! Pengertian Resolusi Layar Sebelum membahas lebih jauh jenis-jenis resolusi layar, ketahui terlebih dahulu apa itu pengertian resolusi layar. Resolusi layar adalah mode tampilan layar bisa layar televisi, monitor, gadget yang dinyatakan dalam ukuran piksel pada setiap dimensi layar. Istilah resolusi layar digunakan untuk menyebut dimensi piksel, jumlah piksel dalam setiap dimensi. Sedangkan dalam pengukutan digital, kerapatan suatu layar memiliki satuan piksel per inci. Sederhananya resolusi layar adalah istilah yang lebih mengacu pada ketajaman layar atau kerapatan piksel. Resolusi layar ini menunjukkan luas dan kandungan pixel di bidang layar. Biasanya resolusi layar tersebut dinyatakan dalam santuan panjang x lebar. Jenis-Jenis Resolusi Layar Setelah mengetahui pengertian resolusi layar, dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal beberapa jenis resolusi yaitu qHD, HD, WXGA, FHD, QHD dan UHD. Bagi yang belum mengetahui perbedaan dari masing-masing jenis-jenis layar tersebut, berikut ini penjelasan masing-masing dari resolusi layar Resolusi qHD Jika diperhatikan, penggunaan huruf “q” dalam istilah resolusi layar ini diartikan sebagai quarter atau sepeperempat dari resolusi Full HD. Resolusi layar dengan ukuran qHD memiliki ukuran 960 x 540 piksel dengan rasio layar memanjang 169. Resolusi HD Resolusi layar ini lebih tinggi dan lebih luas dari resolusi layar qHD yang sebelumnya. HD atau High Definition disebut juga sebagai 720p dengan ukuran pikselnya 1280 x 720 pixel. Rasio layar resolusi HD adalah 169. Resolusi WXGA Untuk resolusi layar yang satu ini memang kurang familiar karena jarang digunakan atau jarang disebut-sebut. Resolusi WXGA lebih tinggi dari resolusi HD dengan ukuran 1366 x 768 piksel, sebenarnya tidak jauh perbedaan ukuran layarnya. Biasanya resolusi ini sering digunakan pada perangkat tablet. Sering juga digunakan untuk menyebut layar dengan resolusi 1280 x 800 piksel. Resolusi FHD Resolusi FHD atau Full HD biasanya digunakan untuk menyebut ukuran 1080 p dengan 1920 x 1080 piksel. Ukuran ini sangat ideal digunakan pada layar smartphone dengan bentang layar mulai dari 5 inci, karena memberikan ketajaman layar yang cukup memukau. Resolusi QHD Berbeda dengan qHD, untuk penggunaan huruf “Q” besar dalam resolusi ini berarti Quad HD. Artinya untuk ukuran layar ini memiliki total piksel 4 x lebih tinggi dari total piksel pada resolusi layar HD. Resolusi QHD memiliki ukuran layar 2560 x 1440 piksel dengan rasio layarnya 169. Resolusi layar ini juga sering disebut sebagai layar 2K/ WQHD Wide Quad HD untuk membedakan dan menghindari kesalahan pengartian pada resolusi qHD. Untuk resolusi ini biasanya digunakan pada perangkat smartphone flagship seperti yang banyak digunakan saat ini. Resolusi UHD UHD menjadi resolusi layar paling tajam saat ini yang disematkan pada smartphone. Biasanya ditemukan pada smartphone dari merk Sony Xperia Z5 Premium. UHD atau Ultra HD adalah layar dengan ukuran 3840 x 2160 piksel dengan jumlah pikselnya 4 x lebih banyak daripada total piksel resolusi Full HD. Sehingga sering disebut resolusi 4K. Resolusi UHDTV 8K Untuk resolusi layar yang satu ini digunakan pada perangkat elektronik televisi yang berdefinisi ultratinggi UHDTV. Resolusi ini menjadi yang paling tinggi yang pernah ada pada dunia pertelevisian dunia. Resolusi 8K sendiri menyesuaikan dengan resolusi horizontal format-format yang ada di bawahnya dimana berada di jajaran piksel. Terbentuk dimensi gambar secara total mencapai 7680 x 4320. Meskipun menjadi resolusi layar tertinggi yang pernah ada, namun popularitas dari 4K masih belum terpatahkan dan masih menjadi standar utama resolusi pertelevisian. AkronimAspek rasioLebarTinggi% Pengguna Steam% Pengguna WebXGA4 UVGA4 Resolusi Layar Mana yang Lebih Bagus? Setelah melihat beberapa jenis resolusi layar seperti yang sudah disebutkan di atas, lalu resolusi mana yang paling bagus? Sederhananya, semakin tinggi ukuran piksel, maka akan semaki tajam juga gambar yang dihasilkan. Begitu juga jika resolusi layar memiliki ukuran piksel yang kecil, maka kualitas gambar pun menjadi kurang tajam dan akan terlihat jelas kotak-kotak pikselnya. Namun perlu diketahui, bahwa resolusi layar dengan ukuran yang terlalu tajam juga tidak terlalu baik untuk digunakan. Mengapa begitu? Karena kemampuan mata kita sebagai manusia normal memiliki keterbatasan untuk memandang resolusi layar. Dilansir dari beberapa sumber, resolusi atau kepadatan layar piksel yang paling tinggi dan mampu dilihat oleh mata manusia yaitu sekitar 300 piksel per inci pada jarak pandang tertentu. Lebih dari itu, mata manusia normal tidak dapat melihat perbedaan ketajamannya, kecuali jika melihat pada jarak yang cukup dekat. Oleh karena itu, penggunaan resolusi layar mana yang paling baik sebenarnya tergantung dari kebutuhan pengguna sendiri. Terlalu tajam pun juga tidak ada gunanya karena mata kita tidak mampun membedakannya. Belum lagi dengan layar dengan resolusi yang tajam memiliki harga yang tentunya lebih mahal. Resolusi layar pada smartphone flagship seperti yang banyak kita temukan saat ini dinilai sudah cukup standar untuk dinikmati dan memanjakan mata kita. Resolusi layar yang bagus akan menguntungkan pengguna ketika ingin menikmati konten gambar maupun saat digunakan untuk menonton film/ video. Bagaimana menurut Anda? Apa yang dimaksud dengan resolusi layar? Istilah “Resolusi Layar” umumnya digunakan untuk menyebut dimensi pixel, jumlah pixel dalam masing-masing dimensi misal, 1920×1080, yang tidak mencerminkan kerapatan pixel, yaitu jumlah piksel per satuan jarak atau luas area. Berapa resolusi FHD? Ukuran layar inch, resolusi 1920 x 1080 pixel FHD = 478 ppi berlebihan Ukuran layar inch, resolusi 1280 x 720 pixel HD = 267 ppi cukup, meski agak kurang Ukuran layar inch, resolusi 1920 x 1080 pixel FHD = 401 ppi lebih dari cukup. Apa kepanjangan FHD? Bicara soal resolusi layar smartphone zaman sekarang, pasti kamu sering mendengar istilah di atas. HD adalah singkatan dari High Definition atau 720p dengan resolusi 1280×720 piksel. Sementara, FHD atau Full HD adalah Full High Definition disebut juga 1080p dengan resolusi 1920×1080 piksel. Apa Beda HD dan FHD? HD atau High Definition ini merupakan sebuah resolusi yang lebih dikenal dengan 720p. Resolusi yang dimiliki nya yaitu sebesar 1280 x 720 piksel. Resolusi HD ini dipergunakan pada 60 frame per detik, dan awalnya berasal dari kata HDTV. Pada resolusi Full HD atau FHD ini mempunyai resolusi yang lebih besar, yaitu 1920 × 1080 piksel. Resolusi ini pun sama menggunakan aspek rasio 169 dan resolusi Full HD ini lebih dikenal dengan resolusi 1080i. Berapa resolusi 720p? Semua standar penyiaran HDTV besar seperti SMPTE 292M termasuk format 720p yang memiliki resolusi 1280×720, tetapi, ada format lain, termasuk Playback HDV dan AVCHD untuk camcorder, yang menggunakan gambar 720p dengan resolusi HDTV standar. Akhir Kata Demikian itulah informasi tentang beberapa resolusi layar dan penjelasan perbedaan resolusi layar. Lebih bagus yang mana? Itu bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda sendiri. Semoga, informasi di atas bermanfaat bagi pembaca dan bisa membedakan kualitas antar resolusi layar. Mengapa materi ini penting dibahas? Karena pada umumnya, orang hanya tahu menonton dan merekam. Tapi tidak tahu latar belakang teknisnya.. ..berapa resolusinya, berapa kecepatan transfer datanya, berapa gede filenya, dll. Memang pengaruhnya apa? Banyak! Contoh saja.. Banyak penyedia konten Youtube memberi judul “..HD Quality”, dan Kamu dengan bodohnya maaf merasa menontonnya dengan kualitas HD. Padahal tidak sama sekali. Contoh lain.. Rata-rata.. orang yang merekam video menggunakan DSLR tidak pernah melakukan setting kamera terlebih dahulu. Artinya pasrah dengan setting-an kamera yang ada. Dan umumnya, DSLR diset ke resolusi 1920 x 1080 tanpa ia sadari. Akhirnya.. video sering berhenti di tengah jalan, dan.. memori habis secepat kilat. Satu lagi.. Ketika video itu diedit, export-nya berjam-jam! Jadi mengetahui apa itu HD, Full HD, berapa resolusinya, dan tetek bengek lainnya itu penting agar Kamu tidak salah setting kamera, tidak salah beli monitor, tidak salah rekam, dan bisa menikmati kualitas video yang memang benar-benar berkualitas. Oke.. kita mulai dari pertanyaan pertama.. Mengapa ada istilah HD saja dan Full HD? Sederhana.. itu ibarat helm half-face dan full-face. Helm yang satu hanya menutup kepala sepotong, yang satu menutup kepala secara penuh. Yang satu lebih besar ukurannya dari yang lain. Dua-duanya sengaja diciptakan supaya kamu bisa memilih, mana yang lebih cocok dan aman untuk kamu pakai. Maksudnya? HD disebut Full ketika resolusinya 1920 x 1080 piksel. Bisa dibilang.. itulah HD yang benar-benar HD. [notification type=”alert-info” close=”false” ]Piksel adalah ukuran terkecil dari gambar seperti ubin-ubin yang disusun untuk menutupi lantai. Semakin banyak piksel, semakin tajam gambarnya. [/notification] Masalahnya.. TIDAK SEMUA alat pemutar support secara penuh dengan resolusi itu. Contohnya hape. Cukup kencangkah hape kamu untuk memutar Full HD? Itu tergantung kecepatan prosesor dan kerapatan layarnya pixel density! Oleh karena itu, pastikan tidak salah membeli hape. Kalau memang ditujukan untuk menkmati tontonan kualitas Full HD, prosesor dan resolusi layar harus memenuhi standar Full HD. Pelajari spek hape, terutama bagian Display. Begitu pun dengan monitor TV, komputer atau laptop. [notification type=”alert-info” close=”false” ]Jumlah piksel yang bisa ditampung layar hape diukur dalam Pixel Density atau Pixel Per Inch PPI. Layar besar belum tentu lebih tajam dari layar kecil saat memutar video. Itu tergantung dari angka PPI. Semakin besar angka PPI semakin tajam. Kamu bisa menghitungnya di sini. [/notification] Selain 1920 x 1080.. ada alternatif ke dua, yaitu HD dengan resolusi 1280 x 720 piksel. Lebih kecil dari 1920 x 1080. Tapi faktanya.. itu lebih support hampir di semua gadget dan player yang ada saat ini. Jadi intinya.. ada dua jenis HD, 1280 x 720 dan 1920 x 1080. Itulah HD dan Full HD. Artinya.. kalau video yang kamu tonton tidak memiliki ukuran satu dari dua resolusi di atas.. bisa dipastikan itu BUKAN HD! Lalu.. 1080p dan 720p itu apa? Kalau Kamu belum ngeuh.. itulah tinggi dari kedua HD tadi jumlah piksel secara vertikal. Sebutan inilah yang paling sering dipakai. Jadi.. kamu hanya perlu mengingat tingginya saja! Maka kamu akan sering menemukan file-file video yang diberi label 1080p atau 720p. Contoh.. Minions 2015 1080p BRRip The Transporter Mana yang lebih bagus? Ya sudah pasti 1080p, karena lebih tinggi resolusinya. Tapi lebih bagus, lebih tajam.. belum tentu cocok untuk kamu. Ada dampak-dampak teknis yang kamu harus paham. Pengaruh HD dan Full HD di internet Coba Kamu tonton salah satu video di Youtube ini! Lalu klik icon gerigi’ yang ada di pojok kanan bawah. Perhatikan berapa resolusi yang bisa dimainkan saat ini! Kalau tulisannya “Auto 480p”.. artinya kualitas yang paling mampu diputar saat ini tanpa buffer adalah 480p, atau 800 x 480 piksel. Artinya belum bisa mencapai kualitas HD 720p atau 1080p. Kalau kamu penasaran.. coba naikkan ke 720p atau 1080p klik Quality tersebut untuk membuka pilihannya. Pastinya video langsung berhenti karena “buffer”! Karena internet kamu tidak cukup cepat untuk memutar video dengan resolusi itu. Kamu butuh setidaknya kecepatan 3 – 5 Mbps untuk bisa menikmati streaming HD. Kalau kamu hanya menggunakan paketan internet 3G, bisa dipastikan kamu tidak bisa menikmati streaming Youtube kualitas HD. Kamu hanya bisa menikmati kualitas SD 480p, 360p, 240p. [notification type=”alert-info” close=”false” ]SD Standar Definition adalah penyebutan untuk resolusi di bawah HD High Definition.. yaitu di bawah 720p[/notification] Kamu bisa mengukur kecepatan internet kamu di sini. Pengaruh HD dan Full HD di kamera DSLR DSLR fungsi utamanya sebenarnya untuk menghasilkan foto yang bagus dan profesional. Tapi trend sekarang ini, DSLR justru disulap menjadi camcorder’ untuk syuting videoklip, iklan, dan film.. karena kualitas gambarnya yang memanjakan mata layaknya melihat foto indah yang bergerak. Baca 5-fakta-penting-tentang-kamera-dslr-penggunaannya-di-dunia-film. Tapi masih banyak pengguna DSLR yang tidak paham soal video. Bahwa video berbeda dengan foto. Mereka umumnya hanya pandai melakukan setting foto shutter, ISO, dan apperture. Bahkan ukuran foto sendiri sering terabaikan. Tapi untuk video.. mereka pasrah. Tidak melakukan apa pun selain menekan tombol Rec. Oke.. foto masih bisa di-crop di Photosop. Tapi video?? Ukuran standar video lebih ketat dari foto. Video akan ditonton dalam bidang yang sama dari awal sampai akhir. Seperti yang sedang kita bahas.. kita hanya diberi pilihan HD 1920 x 1080 atau 1280 x 720. Dan pilihan itu menentukan kualitas akhir saat video itu ditayangkan. Ini yang harus kamu pertimbangkan saat merekam menggunakan DSLR.. Penggunaan memori. Ukuran 1920 x 1080 akan mengkonsumsi penggunaan memori lebih banyak dari 1280 x 720. Bedanya hampir 2x nya. Bisa-bisa kamu akan kehabisan memori sebelum semua momen terrekam. Gunakan kalulator ini untuk menghitungnya pilih 720 dan 1080 di kolom format. Kecepatan memori. Merekam dalam ukuran 1980 x 1080 membutuhkan memori yang lebih cepat di banding 1280 x 720. Gunakan memori kelas 10 untuk 1920 x 1080 baca Panduan Membaca Kode Memori Card. Spek komputer untuk editing. Kamu harus memperhitungkan rekaman yang akan diedit. Kamu akan kesulitan mengedit video berresolusi 1920 x 1080 kalau komputer atau laptop Kamu hanya Core 2 Duo dan memori 4 GB. Minimal i7 dan memori 8 GB itu pun belum menghitung efek yang digunakan. Akan dijelaskan di bawah. Player. Di mana video itu akan tayang? Kalau hanya tayang di Youtube atau hape gunakan 1280 x 720. Selain mengirit memori, proses upload atau kopi akan lebih cepat. Tapi kalau memang untuk diputar di TV 32 inch, untuk iklan komersil, atau film Kamu bisa mempertimbangkan Full HD untuk menjaga kualitas. Pengaruh HD dan Full HD di proses editing Urusan HD dan Full HD di proses editing lebih kompleks. Karena Kamu akan bergantung pada kemampuan software dan hardwarenya. Dan Kamu bukan hanya harus tahu ukuran video, tapi kamu harus tahu juga jenis codec dan frame rate. Untuk membatasi topik, codec dan frame rate tidak akan dibahas di sini. Mengedit video dengan resolusi 1920 x 1080 Full HD butuh spek ekstra. Sebetulnya kalau sekedar memotong dan menyambung masih bisa menggunakan spek biasa mudah-mudahan. Core 2 duo misalnya. Tapi bukankah Kamu ingin memberinya efek, menambahkan teks di atasnya, mengkoreksi warna, dll? Inilah yang membuat PC akan sangat-sangat lambat. Itu terjadi karena PC harus menyelesaikan proses rendering dengan piksel yang lebih banyak. Akibatnya kalau tidak kuat.. hang atau menutup sendiri. Kalau pun bisa sampai akhir.. proses eksport akan memakan waktu yang tidak sedikit. Oleh karena itu untuk spek PC biasa.. gunakan format 1280 x 720, agar proses editing lebih ringan. Bagaimana kalau material video terlanjur dibuat 1920 x 1080? Konversi ke 1280 x 720 terlebih dahulu menggunakan konverter! Kesimpulan yang harus kamu ingat Setelah membaca seluruh artikel ini, seharusnya Kamu paham.. HD itu ada dua.. 1920 x 1080 atau disebut 1080p dan 1280 x 720 atau disebut 720p Yang disebut Full HD adalah 1080p Biasakan memilih format video, terutama resolusi sebelum merekam.. karena berpengaruh pada kapasitas memori, kecepatan rekam, dan alat editing. Karena faktanya 1080p belum tentu disupport oleh kebanyakan alat digital.. sebaiknya gunakan 720p. Selanjutnya.. baca artikel berikut Kesalahan-kesalahan Pemula Saat Merekam Video Menggunakan DSLR Mengedit File Canon DSLR di FCP 7 Dalam dunia Videografi kita sering mendengar istilah istilah yang kadang kita tau maksudnya namun tidak mengerti apa arti yang sebenarnya dari istilah istilah tersebut. Contohnya beberapa istilah "SD" "HD" "FHD" "UHD" dan "4K" istilah tersebut digunakan untuk menunjukkan kualitas resolusi dari sebuah Video. Untuk lebih jelasnya kita lihat penjelasan berikut. 1. Standard Definition Video SD Standard Definiton Video adalah urutan yang paling rendah dari deretan kualitas rekaman video. Memiliki kualitas gambar 480p, video jenis ini dapat direkam oleh rata-rata kamera. Video jenis ini dapat diputar pada monitor dengan resolusi 720 x 480 x 30 fps Frame per Second, resolusi yang sudah jarang ditemukan pada zaman ini. Monitor atau TV yang dapat menampilkan kualitas ini disebut SDTV. 2. High Definition Video HD High Definition Video atau HD Video adalah kualitas video yang lebih tinggi dibandingkan SD Video. Memiliki kualitas gambar diatas 480p atau 720p. Jenis video ini dapat diputar pada monitor dengan resolusi x 720 pixels x 30 fps. Rata-rata monitor atau TV saat ini sudah menggunakan resolusi ini dan dapat menampilkan tampilan HD. Monitor atau TV yang dapat menampilkan HD Video disebut HDTV. 3. Full HD Video FHD Full HD atau Full High Definition Video adalah kualitas video yang sudah lebih tinggi diatas rata-rata video yang menggunakan kualitas HD. Memiliki kualitas gambar yang sangat bagus, yaitu 1080p. Full HD Video dapat ditampilkan pada layar dengan resolusi x pixels x 30 fps. Monitor atau TV saat ini sudah mulai menggunakan kualitas ini, namun harganya masih terkesan tinggi. 4. Ultra HD Video UHD Ultra High Definition atau UHD Video merupakan perkembangan teknologi masa kini yang sudah sangat canggih. Memiliki kualitas gambar yang lebih tajam dan warna yang ditampilkan pun lebih nyata. Gambar yang ditampilkan memiliki kualitas 2160p. Layar yang dapat menampilkan kualitas UHD haruslah memiliki resolusi x pixels dengan Frame Rate yang lebih tinggi. Ukuran resolusi yang sangat tinggi sekitar 2 x Full HD TV sehingga jenis video ini disebut Quad HD. 5. 4K Video 4K Merupakan perkembangan dari UHD Video. Memiliki kualitas gambar yang sama dengan UHD Video. Namun layar yang digunakan untuk menampilkan video jenis ini memiliki resolusi diatas yaitu x pixels. Monitor dengan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan jenis video yang lebih rendah tetap dapat memutar video tersebut. Namun tidak dapat ditampilkan dengan tayangan full screen. Jika ditampilkan dengan full screen maka gambar yang ada akan pecah atau menjadi kabur. Contoh Full HD TV dengan resolusi x dapat memutar HD Video yang memiliki resolusi x 720. Namun HD Video yang ditampilkan tidak akan full screen karena layar Full HD terlalu besar untuk HD Video. Kalaupun dipaksakan untuk memutarnya dalam full screen, maka gambar dari HD Video akan pecah atau menjadi kabur. ok..! demikian penjelasan tentang beberapa istilah yang sering kita dengar sehari hari terutama bagi kalian yang berkecipung di Dunia videografi. Semoga bermanfaat SONNI VIDEO PRODUCTION _________________________________________________ WEDDING DOCUMENTATION COMAPANY PROFILE VIDEO CLIP BROADCASTING LIVE STREAMING VIDEO IKLAN RENTAL KAMERA & ACCESSORIES Jl. Sarworini No. 53 Ngadiluwih Kediri Jawa Timur Indonesia 64171 Telp. ‪0354 476405‬ Hp. 0812 3432 207‬ Instagram. sonnishooting Facebook. sonni shooting kediri Twiter. kedirisonni Info Lengkap Hubungi Kami Via You Might Also Like

perbedaan layar hd dan full hd pada smartphone